Mengapa India Secara Permanen Menutup TikTok Dan WeChat ?

 Kementerian Elektronika dan Teknologi Informasi India telah secara permanen melarang aplikasi video TikTok dan 58 aplikasi China lainnya. Kebijakan ini secara resmi akan berlaku pada Juni 2021. Reuters mengutip Reuters yang mengatakan bahwa sebelum blokade permanen, pemerintah India telah memberikan 59 aplikasi ini kesempatan untuk menjelaskan posisinya tentang kepatuhan terhadap persyaratan privasi dan keamanan.


 ByteDance TikTok, platform perpesanan WeChat Tencent, dan browser UC Alibaba juga diminta untuk menjawab serangkaian pertanyaan tentang privasi dan keamanan. Sebuah sumber mengatakan kepada Reuters: "Pemerintah tidak puas dengan tanggapan / penjelasan dari perusahaan-perusahaan ini. Oleh karena itu, larangan saat ini terhadap 59 aplikasi ini bersifat permanen." Kementerian ITE India mengeluarkan perintah pada bulan Juni yang menyatakan bahwa aplikasi ini "merusak kedaulatan dan integritas India, pertahanan nasional India, keamanan nasional, dan ketertiban umum".

Baca Juga10 Daftar Mesin Pencari Selain Google

Dikutip dari Times of India, Pemerintah lokal menyebut aplikasi China sebagai "serangan digital". Persaingan antara kedua negara semakin meningkat ketika tentara Tiongkok bentrok di perbatasan Himalaya dan menewaskan 20 tentara India. Pada bulan September, India memblokir 118 aplikasi seluler lainnya, termasuk video game paling populer dari Tencent, PUBG, yang semakin menekan perusahaan teknologi China tersebut. Menurut media India, perwakilan TikTok menyatakan bahwa mereka sedang mengevaluasi pemberitahuan tersebut dan akan menanggapinya.

0 Komentar