Menciptakan mesin ringan untuk pengembangan "Final Fantasy XV" tidak diragukan lagi hanya membuang-buang waktu untuk Square-Enix. Apalagi setelah mereka sepertinya tidak ingin menggunakannya lagi dan beralih ke Unreal Engine, karena lebih mudah digunakan di beberapa project lain seperti Final Fantasy VII (remake of fantasy), Dragon Quest XI S, Trial of Mana, dan Proyek terbaru. Strategi segitiga. Kabar baiknya, mereka tetap akan menggunakan custom engine untuk mengembangkan game lain yang tentunya sudah kita ketahui, yaitu Project Athia. Project Athia adalah game yang masih misterius. Keberadaannya (hanya untuk PC dan PS5) menjadi salah satu alasan mengapa Luminous Engine sulit mengembangkan game PS4. Apalagi ketika Tabata mengakui bahwa mengembangkan Final Fantasy XV ke PC menjadi mudah.
Setelah sekian lama tidak ada kabar, akhirnya proyek Athia dipastikan, terutama nama resminya. Square-Enix mengumumkan bahwa nama proyek Athia sekarang menjadi Forspoken. Game tersebut menceritakan tentang seorang karakter wanita bernama Frey Holland (diperankan oleh Ella Balinska dalam film "Charlie's Angels") dengan kekuatan magisnya. Ia harus bertahan hidup di dunia bernama Athia dan mengungkap misteri yang terkandung di dalamnya.
Baca Juga: SEBUAH Game Horor LIRE Buatan Indonesia, Dibuat Oleh Developer Depok
Forspoken merupakan debut pertama Luminous Productions sebagai
pengembang video game, sebelumnya hanya bertanggung jawab membuat
Luminous Engine. Game tersebut akan dirilis ke PS5 dan PC secara
bersamaan pada tahun 2022.
0 Komentar