Kita tau sendiri game dengan judul Point Blank atau biasa di sebut PB ini telah berganti publisher/penerbit dari yang dulunya Garena menjadi Zeppeto pada 2019 lalu. Dimana diketahui masih ada saja player/pemain yang sampai sekarang belum sempat melakukan transfer dari akun lama ke akun baru. Sehingga ini menjadi memaksa Zeppeto untuk membuat kembali event transfer akun di server mereka yang kini, mulai dilakukan dengan sebuah tambahan syarat baru.
Dikutip dari situs resminya yakni PB Indonesia, dimana Zeppeto baru saja membuka kembali event transfer akun sejak tanggal 19 Oktober kemarin. Kali ini dengan sebuah jeda waktu sampai dengan 1 November 2021, Semua player yang hendak untuk mentransferkan akun akan diwajibkan untuk mengunggah foto KTP atau kartu pelajar sebagai syarat dari proses verifikasi.
Baca Juga: Spesifikasi PUBG New State – RAM, Versi Android, Prosesor, dan lainnya
Kebijakan terbaru yang dilakukan Zeppeto ini sontak mengundang banyak reaksi janggal dari para pemain, terutama jika kita melihat kolom komentar dari postingan halaman facebook Point Blank Indonesia. Walaupun dari pihak Zeppeto mengizinkan segala data di KTP kecuali foto dan nama untuk disensor (diblurkan) lalu berjanji bakal menghapus input data tersebut ketika proses transfer akun sudah selesai diverifikasi, namun tetap saja tak sedikit pemain yang khawatir bila pengambilan informasi ini bisa saja disalahgunakan, apa lagi menyangkut data pribadi dari kartu penduduk.
Banyak yang curiga dan kerap mengasosiasikan syarat proses pengunggahan KTP ini dengan praktik pemalsuan identitas untuk keperluan pinjol (pinjaman online) yang tengah marak belakangan ini.
0 Komentar