KENAPA GLITCH BISA TERJADI SAAT KITA BERMAIN SEBUAH GAME ?

Dalam game berbasis 3D pemain bisa mengontrol karakter yang digunakan, Tapi disatu point semua game 3D pasti juga memiliki satu masalah yang sama, Yang hampir semua pemain merasakan ini.

Contoh Game 3D

Yaitu glitch contohnya seperti saat kita bermain sebuah game, Karekter yang kita gunakan bisa terjatuh melewati permukaan dunia di dalam sebuah game, Dan masuk kedalam dunia tanpa batas.

Contoh Ilustrasinya

Kenapa fenomena seperti terjatuh melewati permukaan ini bisa terjadi dalam game ?, Saat kalian bermain game berbasis 3D  kalian pasti pernah merasakan terjatuh melewati permukaan didunia game, Fenomena ini hanya berlaku pada game berbasisi 3D terutama ope world, Saat game masih berbasis 2D fenomena ini tidak pernah ditemukan, Sebenarnya alasan utama kenapa fenomena ini terjadi karena adanya sebuah Glitch  pada game, Atau pemahaman sederhananya karena kesalahan sistem komputer dalam mengeksekusi atau dalam menjalankan sebuah perintah dalam game tersebut.

Jadi jika krakter kita terjatuh melewati permukaan dalam dunia game, Itu merupakan sebuah Glitch dari game tersebut, Tapi untuk lebih lanjutnya kita akan bahas adalah bagaimana sebetulnya fenomena ini dapat terjadi.

Pertama yang harus kita pahami lebih dulu adalah dalam dunia game, Terdapat sebuah istilah bernama Collision, Arti kata Collision adalah tabrakan dan untuk didunia game sederhananya Collision merupakan lapisan yang melapisi setiap 3D model, Agar dapat bersentuhan satu sama lain atau dengan kata lain tidak saling menembus satu sama lain.

Hal ini agar meniru realitas didunia nyata, Dimana jika dua benda padat bersentuhan maka akan terdapat sebuah pergesekan, Sehingga tidak menembus satu sama lainnya.

Nah perbedaan mendasar dari Collision didunia nyata dan didunia game, Adalah jika didunia nyata sebuah dua benda padat yang permukaannya saling bersentuhan, Tidak mungkin akan menembus satu sama lain meskipun hanya 0,00001 inci saja.

Karena benda padat pada dunia nyata memiliki masanya masing-masing, Atau dengan kata lain bagian dalam dari sebuah benda padat sanggat solit, Sedangkan pada dunia game dimana sebuah 3D model yang digunakan tidak memiliki sebuah masa, Atau pada bagian dalam dari sebuah 3D model itu kosong, Dan lagi Collision ini hanya melapisi bagian luar dari 3D modelnya yang tidak sampai melapisi sampai dalam 3D model, Jadi jika terjadi sebuah Glitch dan komputer juga salah dalam mengeksekusi sebuah perintah, Maka akan ada kemungkinan sebuah 3D model akan menembus satu sama lain karena keduanya tidak solit seperti didunia nyata.

Selanjutnya yang harus dipahami juga yaitu, Adalah perbedaan dari permukaan didunia nyata dan permukaan dunia dalam sebuah game, Jika pada dunia nyata permukaan yang seharusnya kita injak merupakan permukaan yang sanggat solit, Yang tersusun dari berbagai lapisan material sampai ke inti bumi, Meskipun secara harfia kita dapat menggali permukaan tersebut hingga kelapisan-lapisan selanjutnya, Tapi sangat lah tidak mungkin kita bisa secara tiba-tiba terjatuh melewati permukaan dalam dunianyata, Seperti fenomena yang terjadi dalam dunia game.

Sedangkan dalam dunia game, Permukaan yang diinjak karakter game hanya berupa sebuah layer, Atau hanya berupa satu lapisan saja dan dibawa layer tersebut adalah dunia tanpa batas, Sebenarnya para developer bisa menambahkan berlapis-lapis layer untuk sebuah permukaan dalam dunia game, Tapi sepertinya itu akan membuat sebuah game tersebut semakin berat, Karena harus merender lebih banyak material lagi, Dan juga memberikan berlapis-lapis layer didunia game akan percuma, Karena para pemain tidak akan peduli dengan itu, Untuk itu lapisan permukaan dalam dunia game hanya berupa layer dan tidak berlapis-lapis seperti pada dunia nyata.